JAKARTA, wasaka.id – KPU telah meluncurkan maskot Pemilu 2024 yang diberi nama Sula dan Sulu dari berbentuk sepasang burung jalak Bali dua jenis kelamin berbeda. Selain maskot juga diluncurkan jingle untuk memeriahkan pesta demokrasi 2024.
Jingle berjudul ’Memilih untuk Indonesia’ itu dibawakan oleh band Cokelat. Sedangkan maskot yang digunakan KPU untuk Pemilu 2024 dihasilkan dari hasil kompetisi desain.
“Pada hari ini hari Jumat, 2 Desember 2022 KPU telah melakukan serangkaian penilaian lomba [termasuk] untuk jingle dan maskot Pemilu 2024,” kata Ketua KPU Hasyim Asyari dalam sambutannya di acara konsolidasi Nasional Dalam Rangka Kesiapan Pelaksanaan Pemilu 2024 di Ancol, Jakarta, Selasa (2/12).
Hasyim menjelaskan, maskot Sura dan Sulu yang itu digambarkan memiliki simbol surat suara dan alat coblos serta digambarkan dengan dua jenis kelamin berbeda.
Simbol itu, menurut Hasyim, ditampilkan untuk menegaskan soal keberagaman pemilih yang kelak akan menggunakan hak suaranya.
“Digambarkan ini kelamin pejantan dan betina bahwa karakter pemilih kita bukan hanya kaum laki-laki, tapi juga perempuan,” ungkap Hasyim.
Sebelumnya diberitakan, pada 25 November lalu KPU telah mengumumkan pemenang lomba maskot Pemilu 2024, yaitu sepasang burung jalak bali bernama Sura (jantan) dan Sulu (betina).
Selain menggambarkan keberagaman pemilih, dua burung tersebut juga disimbolkan sebagai cerminan anak muda. Sebab nantinya sebagian pemilih pada Pemilu 2024 akan didominasi oleh generasi muda.(mei)
Editor : Wasaka.id
Sumber : Kumparan