Home / Advertorial / Berita Terkini / Nasional / News / PLN UIP3B KALIMANTAN

Rabu, 31 Januari 2024 - 19:37 WIB

PLN Berhasilkan Catatkan Rekor Baru Beban Puncak Konsumsi Energi Listrik Tahun 2023 di Sistem Interkoneksi Kalimantan

Beban puncak di Sistem Interkoneksi Kalimantan mencapai 1617 megawatt (MW) yang mengalami peningkatan sebesar 15,7% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai 1397 MW. (Foto : Istimewa)

Beban puncak di Sistem Interkoneksi Kalimantan mencapai 1617 megawatt (MW) yang mengalami peningkatan sebesar 15,7% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai 1397 MW. (Foto : Istimewa)

BALIKPAPAN, wasaka.id – PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan berhasil mencatatkan rekor baru dalam beban puncak konsumsi energi listrik pada tanggal 14 November 2023 di Sistem Interkoneksi Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur (Kalselteng-Kaltim).

Dengan pencapaian sebesar 1617 megawatt (MW) yang mengalami peningkatan sebesar 15,7 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai 1397 MW. Peningkatan signifikan ini mencerminkan pertumbuhan ekonomi yang pesat dan meningkatnya kebutuhan energi di wilayah Kalselteng-Kaltim.

Abdul Salam Nganro, General Manager PLN UIP3B Kalimantan menyampaikan pencapaian rekor beban puncak di Sistem Interkoneksi Kalselteng-Kaltim mencerminkan kerja keras bersama dan komitmen PLN untuk menyediakan layanan energi listrik yang andal berkelanjutan bagi masyarakat dan industri di Kalimantan Selatan, Tengah dan Kalimantan Timur.

“PLN secara bertahap terus berupaya meningkatkan ketersediaan daya mampu dengan membangun infrastruktur kelistrikan khususnya pembangkit Energi Baru Terbarukan,” ungkap Salam.

Baca Juga : Pastikan Kecukupan Daya Pasok Pembangkit, PLN Gelar Rapat Alokasi Energi Kalimantan

Salam menjelaskan prediksi beban puncak tertinggi untuk tahun 2024 dapat mencapai 2008 MW selaras dengan pertumbuhan infrastruktur kelistrikan Sistem Interkoneksi Kalselteng–Kaltim di tahun 2024.

“Prediksi peningkatan beban puncak tertinggi di tahun 2024 menunjukkan tantangan ke depan yang harus dihadapi Sistem Interkoneksi Kalselteng – Kaltim,” ungkap Salam.

Dita Agustiono, Manager Unit Pelaksana Pengatur Beban Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UP2B Kaltimra) menyampaikan bahwa sektor industri, komersial, dan rumah tangga berkontribusi besar terhadap lonjakan dan menunjukkan dinamika positif dalam perkembangan wilayah ini.

“Peningkatan beban puncak ini juga sejalan dengan kebijakan penguatan infrastruktur energi oleh pemerintah dan investasi yang masif oleh pelanggan Konsumen Tegangan Tinggi (KTT),” ungkap Dita

Baca Juga : PLN Wakafkan Ratusan Alquran Untuk Ponpes Darussalam Martapura

PLN melalui UIP3B Kalimantan optimis mampu menjawab tantangan besarnya kebutuhan energi tersebut dengan masuknya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Asam Asam Unit 5 (lima) dan 6 (enam) 2 x 100 MW di tahun 2024.

Rekor baru ini menandai tonggak sejarah penting dalam pengembangan sektor energi di wilayah Kalselteng – Kaltim, juga memberikan gambaran jelas tentang tantangan dan peluang PLN untuk mencapai visi sebagai Perusahaan Terbaik 500 di dunia.(bon)

Share :

Baca Juga

Advertorial

Bangun 4 PLTS Kapasitas Total 210 MW, PLN Dukung Amazon Penuhi 100 Persen Energi Hijau

Advertorial

Arboretum Ayu Tirta Siapkan Lahan Penanaman untuk Peserta HPN 2025

Advertorial

Polres dan Pemkab Kotabaru Gelar Operasi Lilin

Advertorial

Hari Buruh Internasional, Ketua DPRD Balangan Ajak Satukan Visi Perjuangkan Hak Buruh

Advertorial

DLH Banjarmasin Ajak Masyarakat Peduli Kebersihan Sungai Melalui Lomba “Maharagu Sungai”

Advertorial

Sekwan DPRD Balangan Hadiri Kegiatan Akhir Tahun Ajaran di Sekolah Alam Al Tamar

Advertorial

Satgas TMMD ke-123 Kejar Target Sasaran Fisik Utama Pengerasan Jalan

Advertorial

Percantik Batulicin, Lampu Hias Signatur Manjakan Mata dan Sampaikan Pesan Moral