MARTAPURA, wasaka.id – Bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Kalsel, Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan menggelar pelatihan kemandirian bersertifikasi dengan materi konstruksi bangunan.
Kegiatan pelatihan untuk Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) ini dilaksanalan di Saung Saran Asimilasi dan Edukasi Lapas Narkotika Karang Intan.
Pelatihan yang dibuka langsung Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Wahyu Susetyo ini di ikuti sebanyak 20 orang WBP.
Baca Juga : Jaringan Narkoba Malaysia-Indonesia Gagal Selundupkan Sabu Seberat 50 Kg
“Ikuti pelatihan dengan disiplin, santai namun tetap serius. Misal nanti ada tetangga yang ingin membangun atau memperbaiki rumah, bisa menggunakan keahlian yang kalian miliki, yang didapat dari pelatihan ini,” ungkapnya saat membuka kegiatan pelatihan tersebut.
Menurutnya dari pelatihan yang diikuti ini, nantinya WBP akan mendapatkan sertifikat keahlian, dimana sertifikat keahlian ini tidak semua memilikinya, jadi dirinya meminta warga binaan untuk bersungguh-sungguh mengikuti pelatihan sebagai bekal saat bebas nanti.
Sementara itu Kepala BLK Provinsi Kalsel, Sayyid Muhammad Yusfiansyah yang dalam sambutannya berharap dari pelatihan yang diikuti WBP, berguna sebagai penopang ekonomi bagi keluarga.
Baca Juga: 100 Mahasiswa Ikuti Pelatihan Bela Negara, Simak Pesan Gubernur Kalsel
“Harapan kami ilmu konstruksi bangunan yang nantinya didapat, bermanfaat saat di rumah, kalian bisa membuat dapur, perabotan rumah tangga dan juga bermanfaat untuk orang-orang sekitar, dan bisa menjadi sumber pemasukan untuk keluarga,” ujarnya.
Ia pun berpesan agar warga binaan jangan pernah minder, tunjukan sikap dan sifat yang positif, bahwa berada di Lapas sebenarnya sama dengan sekolah, bukan dianggap sebagai hukuman.
Pelatihan konstruksi bangunan akan berlangsung sebanyak 48 kali pertemuan selama 24 hari kerja. Menghadirkan instruktur professional dan berpengalaman dari BLK Kalimantan Selatan.
Baca Juga: Lapas Narkotika Karang Intan Raih Terbaik Pertama Publikasi Kalapas Menyapa
Lapas Narkotika Karang Intan menyelenggarakan berbagai pelatihan kemandirian, di bawah seksi Kegiatan Kerja (Giatja), sebagai bekal bagi warga binaan sebelum kembali ke masyarakat, menjadi pribadi baru yang bernilai dan siap untuk hidup lebih baik dan mandiri.(nas)