Home / Berita Terkini / Bola & Sports / Nasional / News

Jumat, 3 Mei 2024 - 12:25 WIB

Finis Posisi 4 di Piala Asia U-23 2024, STY: Timnas Indonesia Layak Dapat Pujian

Timnas Indonesia harus puas menempati urutan empat di Piala Asia U-23 2024 lewat perpanjangan waktu dari Irak pada pertandingan yang digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar. (Foto : Istimewa)

Timnas Indonesia harus puas menempati urutan empat di Piala Asia U-23 2024 lewat perpanjangan waktu dari Irak pada pertandingan yang digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar. (Foto : Istimewa)

JAKARTA, wasaka.id – Pelatih tim nasional Indonesia U-23 Shin Tae-yong (STY) menilai anak asuhnya tetap layak mendapat pujian meski gagal mengamankan status sebagai juara tiga Piala Asia U-23 2024 usai kalah dari Irak 1-2 pada perebutan tempat ketiga, Kamis (2/5/2024) malam WIB.

Timnas Indonesia harus puas menempati urutan empat di Piala Asia U-23 2024 lewat perpanjangan waktu dari Irak pada pertandingan yang digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar.

Finis di posisi empat, Indonesia gagal lolos langsung ke Olimpiade 2024. Kini Indonesia harus melakoni laga play-off dengan wakil Afrika, Guinea, untuk mengamankan tiket terakhir cabang olahraga sepak bola putra Olimpiade 2024.

Melihat hasil yang didapat timnas Indonesia U-23 di Qatar, STY tidak terlalu kecewa meski kalah dari Irak. STY merasa timnya tetap layak dapat pujian berkat performa apik sepanjang turnamen.

“Barangkali semua orang beranggapan performa Indonesia begitu dramatis sejak pertandingan pertama dalam turnamen ini. Saya rasa tim ini pantas mendapatkan pujian atas hasil yang diberikan,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers usai pertandingan.

Baca Juga : Lolos ke Semifinal, Erick Thohir Puji Mental dan Motivasi Pemain Timnas: Pencetak Sejarah Sepak Bola Indonesia

Indonesia sendiri merupakan tim debutan di Piala Asia U-23 2024. Secara luar biasa, STY membawa timnas Indonesia U-23 melebihi target awal yang cuma lolos delapan besar. Indonesia membuat sejarah dengan langsung menembus semifinal.

Saat melawan Irak, Indonesia juga mampu menampilkan permainan apik. Pasukan STY sempat unggul lebih dulu lewat aksi Ivar Jenner pada menit ke-19, sebelum Zaid Tahseen Hantoosh menyamakan kedudukan pada menit ke-27.

Pertandingan kemudian harus berlanjut ke perpanjangan waktu karena tidak ada gol lagi yang tercipta. Irak kemudian bisa membalikkan keadaan saat gol Ali Jasim pada babak perpanjangan pertama mengubah skor menjadi 2-1.

“Selamat kepada Irak yang melaju ke Olimpiade… selama pertandingan ini kedua tim berjuang keras untuk berebut peringkat ketiga dan melaju ke Olimpiade. Kedua tim bermain begitu baik dan saya sangat berterima kasih kepada tim Indonesia yang bekerja keras di pertandingan ini,” kata Shin.

Shin Tae-yong mengatakan akan fokus memulihkan stamina para pemain pada jangka waktu 2-3 hari ke depan sebelum mempersiapkan strategi dan analisis menjelang laga menghadapi Guinea.

“Tentu para pemain tampak lelah dan kehabisan stamina, saya berpikir selama 2-3 hari ke depan mereka akan fokus untuk pemulihan. Saya akan berusaha sebaik mungkin untuk memanfaatkan peluang yang ada dan membawa tim ini mengamankan tempat di Olimpiade,” ucap Shin.(ran)

Sumber : liputan6.com

Share :

Baca Juga

Advertorial

Bupati Kotabaru Letakkan Batu Pertama Pembangunan Mesjid Agung Khusnul Khatimah

Advertorial

Gelaran Internasional KTT WWF Ke-10 di Bali Selesai, PLN Sukses Kawal Kelistrikan Tanpa Kedip

News

Siap-siap, Sinergi PLN – Himbara Bakal Permudah Masyarakat Miliki Motlis

Berita Terkini

Erick Thohir Sampaikan Progres Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, Kapan Bela Timnas Indonesia?

Advertorial

Bupati Kotabaru Gar Safari Ramadan di Pamukan Barat

Barito Putera

Tak Hanya Sepakbola, Hasnur Juga Diamanahi Majukan Cabor Olahraga di Kalsel

Banjarmasin

Walikota Banjarmasin Sidak Hari Kerja Pasca Libur Idul Fitri 1445 Hijriah
Ketua Komisi III DPRD Balangan, Hafiz Ansyari. (Foto : Istimewa)

Advertorial

Sulit Pantau Judi Online, Ketua Komisi III: Judi Merusak Generasi Muda