Home / Advertorial / Balangan

Senin, 19 Juni 2023 - 16:33 WIB

DPRD Balangan Imbau Periksa Kesehatan Hewan Kurban

Ketua Komisi II DPRD Balangan, Nur Fariani. (Foto : Istimewa)

Ketua Komisi II DPRD Balangan, Nur Fariani. (Foto : Istimewa)

PARINGIN, wasaka.id – Ketua Komisi II DPRD Balangan, Nur Fariani mengimbau masyarakat agar teliti dalam melakukan transaksi pembelian hewan kurban menjelang Idul Adha 1444 H, mengingat informasi adanya penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) pada hewan ternak.

“Kami belum begitu mengetahui lebih jauh tentang penyakit LSD ini, yang jelas akan kami pelajari lebih jauh,” ungkap Nur Fariani saat ditemui di Gedung DPRD Balangan, Senin (19/6).

Nur Fariani menegaskan hal ini harus menjadi perhatian bersama mengingat banyaknya permintaan hewan kurban saat Hari Raya Idul Adha.

Dia berpesan kepada masyarakat yang akan melakukan transaksi pembelian hewan kurban menjelang Idul Adha lebih teliti dan betul-betul memperhatikan kondisi serta kesehatan hewan kurban.

“Bagi yang tidak mengetahui tentang kesehatan hewan kurban yang layak untuk dipotong pada hari Raya Idul Adha, sebaiknya berkonsultasi kepada DKP3 Balangan yang lebih ahli di bidang ini,” ujarnya.

“Semoga penyakit LSD tidak ditemukan di Balangan sehingga peternak tidak dirugikan dan masyarakat juga tidak dibuat cemas,” pungkasnya.(rins)

Share :

Baca Juga

Advertorial

Sekda Kotabaru Hadiri Paripurna Penyampaian Rancangan KUA dan PPAS Tahun 2024

Advertorial

Meriahkan HUT RI ke 78, Pemkab Kotabaru Gelar Kemah Pemuda di Bukit Mamake SJA

Advertorial

Sekda Kotabaru Minta Laksanakan Updating Data Stunting dan Kemiskinan Ekstrem

Advertorial

Dispersip Kotabaru Gelar Sosialisasi Peningkatan Kearsipan Daerah

Advertorial

Pasca Kebakaran di SMAN 1 Paringin Jadi Sorotan Anggota DPRD Balangan

Advertorial

Wishnutama: KTT ASEAN Labuan Bajo Sukses, Apresiasi Dukungan Listrik Andal PLN

Advertorial

PLN Beri Bantuan Penanaman Pohon Berupa 600 Bibit Pohon Produktif di Daerah Pegunungan Meratus

Advertorial

Bangun 4 PLTS Kapasitas Total 210 MW, PLN Dukung Amazon Penuhi 100 Persen Energi Hijau