KOTABARU, wasaka.id – Dinas Pemberdayaan perempuan, Perlindungan anak pengendalian penduduk dan keluarga berencana (DPPPAPPKB) Kabupaten Kotabaru melaksanakan rapat koordinasi tim pencegahan dan percepatan penurunan stunting tahun 2023.
Rapat tim pencegahan dan percepatan penurunan stunting berlangsung di Ballroom Hotel Grand Surya Kotabaru dan dibuka oleh Asisten II bidang perekonomian dan pembangunan Drs Murdianto, Selasa (10/10).
Menghadirkan 4 narasumber yaitu dari DPPPAPPKB, Dinas Kesehatan, Diskominfo, Bappeda dan Kepala bagian administrasi pembangunan Setda Kotabaru. Serta dihadiri Forkopimda, camat serta kepala desa.
Murdianto menyampaikan, rapat ini merupakan salah satu kegiatan operasional yang mengikutsertakan tim percepatan stunting (TPPS) dan mitra kerja lainnya yang mendukung dan memastikan pelaksanaan koordinasi konvergensi percepatan penurunan stunting (PPS) di wilayahnya.
“Rapat koordinasi, tim pencegahan dan percepatan penurunan stunting (TPPS) Kabupaten Kotabaru bertujuan memahami tentang tugas pokok dan fungsi berdasarkan SK Tim pencegahan dan percepatan penurunan stunting baik tingkat kabupaten, kecamatan dan desa,” ungkap Murdianto.
Baca Juga : BPBJ Kotabaru Gelar Bimtek Manajemen Pengendalian Kontrak dan Mitigasi Kontrak Kritis
Menurutnya lagi, Kabupaten Kotabaru masih memiliki pekerjaan rumah besar untuk menurunkan prevensi stunting, dimana berdasarkan data SSGI tahun 2021 prevalensi stunting sebesar 21,8% dan pada hasil SSGI tahun 2022 mengalami peningkatan menjadi 31,6%, padahal kita memiliki target penurun pada tahun 2024 nantinya sebesar 13,24%.
Sehingga ujarnya diharapkan semua program dan kegiatan dalam rangka percepatan penurunan dapat dilaksanakan secara sinergis melalui pengaktifan peran pemerintah, perguruan tinggi, swasta, masyarakat dan media.
“Keakuratan dan keterpaduan data dalam sistem pelaporan agar tidak ada kekeliruan dalam analisis data dan permasalahan sebagai dasar perencanaan intervensi,” beber Murdianto.
Baca Juga : Tampilkan Kain Sasirangan, Disparpora Kotabaru Diposisi Stand Terbaik Pariwisata di Kuta Bali
Ditambahkan Mansyah Sekretaris DPPPAPPKB, Presiden RI Joko Widodo telah menegaskan target penurunan stunting sebesar 14% hingga tahun 2024 sebagaimana tertuang dalam peraturan presiden (Perpres) Nomor 72 Tahun 21 tentang percepatan penurunan stunting.
“Adapun maksud dan tujuan dilaksanakannya pertemuan koordinasi TPPS kecamatan tingkat kabupaten/kota TA 2023 yaitu mereview pelaksanaan percepatan penurunan stunting di tingkat kabupaten/kota dan kecamatan,” jelasnya.
Baca Juga : Andi Rudi Latif Tutup Turnamen Basket Ball, Rangkaian Hub Fest 2023
Ia juga menambahkan, membangun dan meningkatkan koordinasi, komunikasi dan sinergi lintas sektoral di tingkat kabupaten/kota dan kecamatan, merumuskan stategi, langkah-langka dan komitmen bersama dalam upaya percepatan penurunan stunting di tingkat kabupaten/kota dan kecamatan tahun 2022 hingga tahun 2024.
Dengan harapan melalui pertemuan koordinasi TPPS tingkat kab.kotabaru ini bisa membangun semangat untuk kita semua dan dapat meningkatkan komitmen bersama melaksanakan tugas percepatan penurunan stunting dan mencapai target sesuai yang tertuang dalam RAN PASTI hingga tahun 2024.
“Marilah kita bergandeng tangan bersama untuk menjadi tim yang kompak dalam menuntaskan stunting di kabupaten kotabaru,” imbuhnya.(rud)